USKUP BUKAN HABITAT
“Dulu para misionaris datang ke Indonesia yang miskin dengan segala kebesaran dan modal yang tidak sedikit. Kini, kalau orang Flores datang dan berkarya di Roma atau di New York, apa yang bisa dibawa, selain tangan kosong? Kenyataan ini tidak perlu mengecilkan hati. Kendati kita tidak membawa apa-apa, kita memiliki semangat, iman dan keyakinan yang bisa ditawarkan pada mereka!”, ujar Leo Kleden SVD. Lebih lanjut Leo menuturkan, dalam suatu kunjungan ke Belanda, seorang misionaris yang sudah agak lanjut berkata kepadanya: “Leo, kami telah bekerja di masa lalu. Kini giliran kalian meneruskan estafet Obor”.
Obor pewartaan nampaknya memang sudah beralih ke timur. Tarekat SVD bekerja di 70 negara. Sebagian besar anggota SVD sekarang berasal dari Indonesia. Leo merasa bangga bahwa imam SVD Indonesia bisa diterima dan bekerja dengan baik di Italia, Jerman, Rusia, Brasil dan negara-negara lain.
Leo menceriterakan hal tersebut dalam acara perpisahannya (24/09/06) dengan warga Indonesia di kota Roma. Doktor Filsafat lulusan Leuven, Belgia, ini baru saja menyelesaikan tugasnya sebagai anggota Dewan General tarekatnya. Ia merasa cukup bertugas di luar negeri selama 7 tahun. “Saya akan kembali ke Flores dan mengajar Filsafat di Ledalero”, ujar Leo. Imam kelahiran Lewoneda, Flores 28-6-50 ini mengaku bahwa mengajar baginya merupakan panggilan dan ia menikmatinya. Baginya, mengajar filsafat seolah-olah merupakan habitat-nya yang sejati.
Beberapa teman mengatakan bahwa Leo kembali ke tanah air pada saat yang tepat. “Ada empat lowongan jabatan uskup di Indonesia. Dan Leo memenuhi kriteria untuk menjadi seorang Uskup”, ujar seorang imam dari Bandung. Menanggapi gurauan ini, Leo Kleden menjawab ringan: “Menjadi Uskup, bukan habitat saya!”, katanya, disambut tawa rekan-rekan yang mengganggunya.
Heri Kartono (Dimuat di Majalah HIDUP, 12 Nopember 2006).
2 comments:
hmm..kayanya lowongannya bisa diisi juga ama yg nulis artikel ini deh..he3...:D
Hehehe....mau kampanye?
Aku juga nggak ada tampang!
Trims sudah berkicau eh...berkunjung.
HK.
Post a Comment